BAGAIMANA BISA KITA TAK BERSYUKUR PADA-NYA?
“Dan surgapun tersenyum” ~Satria Nova~
Aku menyaksikan bagai mana mereka hidup dalam keterbatasan
Aku mendengarkan bagaimana mereka bertutur sapa dalam kepahitan
Akupun merasakan bagaimana mereka bertutur sapa dalam kesulitan.
Entah mengapa ada ketulusan diraut wajah mereka yang penuh dengan peluh perjuangan
Ada senyuman yang terkulum dibibir mereka yang kering menahan derita
Ada ketenangan yang terlukis dihati mereka yang gundah.
Mereka sepertinya sadar, segala rasa itu datangnya dari hati. Kenikmatan, kebahagiaan, keceriaan, dan kesenangan itu akan hadir jika hati mampu mengelola segala rasa yang ada. Semua ditanggapi dengan hati lapang, sehingga taka da gelisah atau kecewa. Hati yang selalu terbuka menerima segala takdir ALLAH adalah kunci meraih “kebahagiaan”.
(Affa,27-05-15)
“Dan surgapun tersenyum” ~Satria Nova~
Aku menyaksikan bagai mana mereka hidup dalam keterbatasan
Aku mendengarkan bagaimana mereka bertutur sapa dalam kepahitan
Akupun merasakan bagaimana mereka bertutur sapa dalam kesulitan.
Entah mengapa ada ketulusan diraut wajah mereka yang penuh dengan peluh perjuangan
Ada senyuman yang terkulum dibibir mereka yang kering menahan derita
Ada ketenangan yang terlukis dihati mereka yang gundah.
Mereka sepertinya sadar, segala rasa itu datangnya dari hati. Kenikmatan, kebahagiaan, keceriaan, dan kesenangan itu akan hadir jika hati mampu mengelola segala rasa yang ada. Semua ditanggapi dengan hati lapang, sehingga taka da gelisah atau kecewa. Hati yang selalu terbuka menerima segala takdir ALLAH adalah kunci meraih “kebahagiaan”.
(Affa,27-05-15)
Comments